Tanya
Di hari yang sama, postingan dua orang yang dimabuk cinta
Membuatnya nelangsa
Owh
Ia terburu menyimpul hipotesa
Dikiranya dia cinta pada salah satunya
Namun andai dia berlaku jujur pada hati bukan pada mata
Asa dan rasa yang berkuasa dan bertahta kini bukanlah cinta
Dia hanya nelangsa
Pada manisnya persahabatannya semasa bersama
Kini..?
Tak lagi sama..!!
Dan ia tak bisa terima
Dipupuknya sesal merajalela
Tak rela sahabatnya melupa
Tak rela sahabat yang tak lagi sama
MENGAPA..??!!
Andai aku tak pergi,
Mungkinkah semua tetap sama?
Pertanyaan itu meronta-ronta dalam kepala
Tanya yang percuma, sia-sia
Sebab ia tahu jawabnya sedari mula
Posted on 27 Maret 2014, in Catatan. Bookmark the permalink. Tinggalkan komentar.
Tinggalkan komentar
Comments 0